MANDE RUBIAH: OBJEK DAYA TARIK WISATA EDUKASI DAN BUDAYA DI PESISIR SELATAN

Isi Artikel Utama

APRIN ALDO

Abstrak

Mande Rubiah merupakan salah satu destinasi wisata budaya yang memiliki nilai sejarah dan tradisi kuat di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejarah perkembangan pariwisata Mande Rubiah, mengidentifikasi objek daya tarik wisata yang meliputi aspek tangible dan intangible, serta menganalisis nilai-nilai karakter yang terkandung dalam praktik budaya masyarakat Lunang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mande Rubiah berakar dari kisah kedatangan Bundo Kanduang ke Lunang yang melahirkan rumah gadang sebagai pusat aktivitas adat dan budaya. Kawasan ini memiliki daya tarik berupa benda-benda bersejarah, arsitektur tradisional, serta ritual adat dan tradisi keagamaan yang masih dilestarikan. Nilai-nilai karakter seperti religiusitas, kejujuran, tanggung jawab, kepedulian sosial, dan kecintaan terhadap budaya lokal menjadi bagian integral dari identitas Mande Rubiah. Temuan penelitian ini memberikan kontribusi bagi pengembangan pariwisata budaya di Pesisir Selatan serta menjadi dasar bagi strategi pelestarian warisan budaya berbasis komunitas.

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Ardiwidjaja, R., & Antariksa, B. (2022). Pengelolaan Tinggalan Arkeologi: Kegiatan Pelestarian Sebagai Daya Tarik Wisata. PURBAWIDYA: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Arkeologi, 11(2), 153–164. https://doi.org/10.55981/purbawidya.2022.75

Bahar, Yusfa Hendra. 2004. Laporan Studi Pemanfaatan Benda Cagar Budya. Batusangkar : Balai Pelestaraian Cagar Budaya

Camacho-Murillo, A., Gounder, R., & Richardson, S. (2021). Regional destination attributes that attract domestic tourists: the role of man-made venues for leisure and recreation. Heliyon, 7(6). https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2021.e07383

Haries, A., & Riesa, R. M. (2023). WEST SUMATERA AS A HERITAGE TOURISM DESTINATION POTENSI SUMATERA BARAT SEBAGAI DESTINASI PARIWISATA HERITAGE. Journal of Scientech Research and Development, 5(2). https://idm.or.id/JSCR/in

Moleong, Lexi. 2002. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

PERDA Pesisir Selatan. 2015. Rancangan Induk Pariwisata Daerah Pesisir Selatan, Pesisir Selatan:.........

Richa, R., & Naithani, B. P. (2024). A Review of Cultural Tourism. Journal of Advances and Scholarly Researches in Allied Education, 21(2), 45–50. https://doi.org/10.29070/xp5a0j24

Rise, K. (2025). The transformative impact of cultural tourism from the perspective of local communities: Identity, space, and meaning. Journal of Tourism Theory and Research, 11(2), 56–64. https://doi.org/10.24288/jttr.1700897

Widya Darmayanti, P., Made Darma Oka, I., Sumadi, K., & Bagus Sugriwa Denpasar, G. (n.d.). CULTURAL HERITAGE AS THE BASE FOR THE DEVELOPMENT OF EDUCATIONAL TOURISM IN BIAUNG VILLAGE, PENEBEL, TABANAN. http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/parbud

Wiganti, A. R. R., Huwaida, K., Zahra, T. A., Abdams, V. Q., Shezy, Y. R., & Hanafiah, U. I. M. (2023). KAJIAN PERUBAHAN BENTUK DAN FUNGSI RUMAH GADANG MANDE RUBIAH KAB.PESISIR SELATAN, SUMATERA BARAT. Jurnal Vastukara: Jurnal Desain Interior, Budaya, Dan Lingkungan Terbangun, 3(2), 223–234. https://doi.org/10.59997/vastukara.v3i2.2055

Wiwik Swastiwi, A., Febriyandi, F. Y. S., & Angela Siringo Ringo, E. (2023). Cultural Heritage-based Museum Development Strategy in Siak Sri Indrapura Regency. BIO Web of Conferences, 70. https://doi.org/10.1051/bioconf/20237005006